Sabtu, 30 Juli 2016

COD Sabu di Depan Rumah Walikota

Satresnarkoba Polresta Yogyakarta menangkap penjualan narkoba yang dilakukan dengan cara COD(Cash On Delivery) di depan rumah walikota. Ketiga orang itu LA(34) dan DH(21) warga Gondokusuman serta ZS(29) warga Playen Gunungkidul.

Awalnya polisi mendapati enam orang mencurigakan disekitar TKP. Tidak lama kemudian tersangka ZS terlihat menyerahkan uang tunai Rp. 450 ribu kepada tersangka DH. Belum sampai mendapatkan barang haram itu polisi sudah melakukan penyergapan dan membuat 6 orang yang berada di TKP berlarian namun berhasil tertangkap.

Setelah di periksa 3 orang di tetapkan sebagai saksi dan tes urinnya menyatakan negatif. Sedangkan LA dan DH ditetapkan menjadi tersangka sedangkan ZS sebagai penyalah guna sabu. (Dikutip dari Tribun Jogja 29 Juli 2016)

Jumat, 29 Juli 2016

Warga Tak Gubris Papan Larangan Melintas

Ancaman warga yang tidak akan menggubris penutupan Jembatan Gantung Nambangan kini terbukti. Walaupun pihak DPU Bantul telah memasangvpapan peringatan dilarang melintas sudah di pasang namun papan itu tidak di gubris oleh masyarakat. Walaupun tiang penyangga yang sudah miring telah di lilit dengan seling tetapi jembatan itu tetap digunakan oleh warga karena jambatan sangatlah penting bagi masyarakat sekitar.

Warga Desa Seloharjo, kecamatan Pundong, Bantul saat ini tengah rutin mengadakan pertemuan. Pertemuan itu tak lain untuk mebicarakan langkah warga terkait nasib Jembatan Gantung Nambangan. Rencananya warga akan mengadu ke dewan tentang keadaan jembatan yang tidak layak pakai.

Menurut saya lebih baik warga mencari jalan lain sampai jembatan di benarkan. Karena jika jembatan tetapndi pakai dapat menjadi berbahaya.

(Tribun Jogja 29 juli 2016)

Selasa, 26 Juli 2016

Batal Terbang Penumpang Ribut

Penumpang pesawat citilink rute Surabaya-Jakarta dengan nomor penerbangan QG806 ribut di bandara juanda. Penyebab dari keributan itu di sebabkan karena pembatalan yang di lakukan oleh pihak maskapai citilink setelah penundaan selama 30 menit dengan alasan sudah melebihi jam terbang. Dan sebagai gantinya seluruh penumpang akan di berangkatkan di keesokan harinya pukul 05.45. Banyak penumpang yang membatalkan penerbangannya dan ada juga yang meminta ganti rugi. Kepada penunpang yang meminta ganti rugi maskapai citilink memberikan kompensasi voucher senilai 300.000 setelah penunpang sampai di hotel. (Bersumber dari Jawa Pos 26 Juli 2016)